festival
shodaqoh jariah ramadhan
@ ifthor jamai [23102004]
@ baksos ~ bazaar ramadhan[24102004]
@ santunan anak yatim & dhuafa[30102004]
@ lomba adzan&tilawah anak [31102004]
@ itikaf ramadhan[3-12 Nov 04]
the next Wednesday, December 29, 2004
Assalamualaikum Wr. Wb.
Terima kasih untuk semua partisipasi yang telah diberikan pada kegiatan fajar ramadhan kemarin. Kami memohon maaf jika ada janji yang tak tertepati, kata yang kurang berkenan dan perbuatan2 yang menyakiti selama kegiatan ini berlangsung.
Untuk yang menanyakan dokumentasi, FDA Fajar Ramadhan mempunyai beberapa dokumen berbentuk VCD Kampung Muka - Baksos, dan photo-photo(digital n hardcopy) saat kegiatan itikaf jamai, bazaar di depo-pejompongan, ifhtor jamai dan saat santunan anak yatim yang di adakan di masjid alfalah. PIC dalam hal ini bisa menghubungi Deni (08154126944) ato tyo (08155707780).
Maka untuk saat ini fajarramadhan.blogspot.com akan dinonaktifkan. FDA akan merelease kegiatan terbaru yaitu dauroh wisata tgl 5-6 Feb 2005 dan pengadaan posko bantuan untuk korban di NAD.
Informasi untuk kedua kegiatan tersebut dapat dilihat di www.charityforaceh.blogspot.com dan www.saufanaud.blogspot.com
Syukron, Jazakallah Khair
Waalaikumsalam Wr. Wb
Forum Dakwah Al-Falah
**meraih indahnya fajar ramadhan** ~ 9:46 AM
idul fitri Thursday, November 11, 2004
lihat pedang tobat ini menebas-nebas hati...
dari masa lampau yang lalai dan sia-sia
telah kulaksanakan puasa Ramadhanku...
telah kutegakkan shalat malam...
telah kuuntaikan wirid tiap malam dan siang...
telah kuhamparkan sajadah...
dan di malam-malam Lailatul Qadar akupun menunggu...
maka pagi ini...
kukenakan zirah la ilaha illallah
aku pakai sepatu siratal mustaqiem
akupun lurus menuju lapangan tempat sholat Ied
aku bawa masjid dalam diriku... kuhamparkan di lapangan
kutegakkan sholat dan kurayakan kelahiran kembali di sana...
:: Sutardji Calzoum Bachri ::
**meraih indahnya fajar ramadhan** ~ 1:22 PM
dialog dengan Allah di malam hari ~ 2 Tuesday, November 09, 2004
dilanjutin abis mudik yaaaahhh...:)
**meraih indahnya fajar ramadhan** ~ 9:52 AM
dialog dengan Allah di malam hari ~ 1 Monday, November 08, 2004
@ keutamaan bangun di waktu malam @
Waktu yang terbaik untuk bermunajat kepada Allah adalah di kala malam telah larut. Ketika manusia dan makhluk lainnya terlelap dalam tidurnya. Ketika kehidupan mulai melenggang. Di saat itu, bangunlah dan hadirkan hatimu dalam mengingat Allah. Resapilah kelemahanmu dan hadirkan kebesaranNya. Nikmatilah kedamaian dan ketenangan ketika engkau mengingatNya. Engkau akan gembira karena rahmatNya, tapi engkau pun menangis karena takut akan pengawasanNya.
@ bangun di waktu malam menurut al - quran @
AlQuran secara eksplisit menganjurkan agar kaum muslimin bangun di waktu malam, untuk beribadah. Diantaranya :
"Bagi mereka yang bertaqwa - pada Allah - telah disediakan surga yang mengalir air sungai di bawahnya. Merka kekal di dalamnya. Juga istri2 yg disucikan dan diberikan keridhaan Allah. Dan Allah itu Maha Melihat kepada hamba2Nya. (Yaitu) mereka yang berdoa : Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah beriman. Maka, ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka. (Yaitu) mereka yang sabar, yang benar, yang taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah) dan memohon ampun di waktu sahur" (QS 3:15-17)
::others:: QS. 3:113-115, QS.17: 78-79, QS.25: 63-64, . . .
@ bangun di waktu malam menurut hadist @
"Pada setiap malam - di sepertiga terakhir pada bagian malam - Allah turun ke langit dunia, dan berseru 'Siapa yang memanggilKu, maka Aku pun akan menyambutnya. Siapa yang memohon kepadaKu, Aku pun mengabulkannya. Dan siapa yang memohon ampun, maka Aku pun mengampuninya'." Ucap Rasullullah saw, yang dituturkan kembali oleh Abu Hurairah ra. [HR. Bukhari, Malik, Muslim dan Tirmidzi]
Menurut Abu Umamah, Rasulullah saw. suatu kali pernah ditanya seseorang, tentang do'a yang mudah dikabulkan oleh Allah. "Do'a yang mudah dikabulkan ialah do'a yang dipanjatkan di tengah malam terakhir dan setiap usai shalat wajib" jawabnya. [Tirmidzi]
"Rasulullah saw. pernah beribadah di malam hari hingga kedua kakinya bengkak", Kata Mughirah bin Syu'bah ra. Lalu, orang bertanya, "Mengapa engkau lakukan ini wahai Rasul Allah? Bukankah dosa2mu yang telah dan yg akan datang telah diampuni oleh-Nya?" "Tidak pantaskah jika aku menjadi seorang hamba yang mensyukuri nikmat-Nya" jawab Beliau sambil tersenyum. [dikeluarkan oleh 5 imam kecuali imam abu Daud]
"Rasulullah swa. tidak pernah meninggalkan shalat malam. Apabila beliau sedang sakit atau lelah, maka shalatnya dilakukan dengna duduk." ucap Aisyah ra [HR. Abu Daud]
"Sebaik2nya shalat setelah fardhu, adalah shalat malam (tahajud)", kata Abu Hurairah ra [HR. Muslim]
Diriwayatkan oleh Abdullah bin 'Amru bin Ash ra. bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda: "Barangsiapa shalat malam dengan membaca sepuluh ayat AlQuran, maka tidaklah ia akan dicatat sebagai orang-orang yang lupa. Barangsiapa yang shalat malam dengan membaca seratus ayat AlQuran, maka dia dicatat sebagai kaum Qaanitiin (patuh) - mereka yang gemar beribadah. Barangsiapa yang shalat malam dengan seribu ayat AlQuran, maka ia dicatat sebagai kaum Muqanthiriin - orang kaya yang gemar mensedekahkan hartanya" [HR. Abu Daud]
::diambil dari buku "Dialog dengan Allah di Malam Hari" ~ Hasan Al-Banna ::
**meraih indahnya fajar ramadhan** ~ 11:22 AM
i t i k a f j a m a i Wednesday, November 03, 2004
Masjid Al-Falah mengadakan acara
i'tikaf Jama'i
20-29 Ramadhan 1425 H / 3-12 November 2004
Masjid AL-Falah
jl. Bendungan Hilir No 44 Jakarta Pusat
:: A g e n d a ::
.Kajian.
.Qiyamullail.
.Terjemah Qur'an.
.Pelatihan MC & Pidato.
.Pelatihan Pemandian Jenazah.
*silahkan di klik untuk melihat susunan acara*
::InfaQ : Rp 8000/hari::
Fasilitas :: .makan buka puasa. .makan sahur. .snack kajian.
::Kontak Person::
.Maskuri / 081315023533. .Anto / 08128698757. .Mahad Al Falah / 5708633,5727978.
en Be :
bagi yang ikut sahur & buka dikenakan infaq Rp 8000/hari
sedang yang tidak ikut sahur & buka :: gRaTis
**meraih indahnya fajar ramadhan** ~ 9:42 AM
report :: lomba adzan + tilawah anak Monday, November 01, 2004
"Kak.. lomba adzan dan tilawah ruangannya dimana ya?", tanya seorang anak kecil dengan pipi tembemnya yg lucu. "Ooo..dilantai 4 de..", seru kak Novi dengan semangat 45.
Sampai dilantai 4, suasana sudah ramai dengan anak-anak yang jadi peserta lomba, ada juga yang ditemani orangtua dan guru nya. Suara kak Sis sebagai pembawa acara ikut meramaikan suasana dengan logat khasnya [hehe..btw, Sis udah mirip guru t p a aja gaya nya..:)], lomba pun dimulai..adik-adik kecil kita pun mulai berkonsentrasi, para orangtua memotret dan memberi semangat...
Adik-adik melantunkan adzan dan ayat-ayat suci Al-Qur'an amat bagus sekali... dan semangat sekali... 2 thumbs up deh buat adik-adik kecil kita..!!!
Namanya lomba, pasti ada yang menang dan ada yang "belum berkesempatan menang", tapi yg pasti, baik yang menang dan yang belum menang... semuanya dapat hadiah!!! Kak Tyo dan kak Novi yg bagi2kan hadiah untuk adik-adik... Ssttt... juara 1,2,3 selain dapat hadiah dapat piala juga lho... Alhamdulillah. Ayo buat tahun depan kalau AlFalah ngadain acara ini lagi... jangan lupa infokan ke adik2, ponakan, tetangga, atau siapa saja yaa...
Acara ini untuk memotivasi adik-adik kecil kita untuk giat belajar Al-Qur'an sejak kecil dan juga untuk lebih fasih melantunkan adzan.
S e M a N G a t terus belajar.. ya adik-adik...:)
Kak Dini yang tersenyum2 dari belakang
::lomba adzan diikuti oleh 10 peserta dan tilawah 9 peserta::
**meraih indahnya fajar ramadhan** ~ 10:38 AM
report :: baksos santunan dhuafa
Berangkat AL-Falah sekitar pukul 14.30 WIB, panitia bersama 2 kardus + 2 recycle bag pakaian layak pakai meluncur ke lokasi, Kampung Muka, Ancol, Jakarta Utara.
Acara santunan anak yatim dan dhuafa yang diadakan Sabtu, 30 Oktober 2004 alhamdulillah berjalan sangat2 lancar. Ini berkat kerja sama yang apik antara F D A, MP (Muslimah Peduli) dan masyarakat sekitar.
Tilawah oleh Maskuri menjadi pembukaan acara santunan yang dimulai pukul 16.00 wib. Kata2 sambutan disampaikan oleh Pak Salim, wakil dari RW setempat, dan Siswantoro (FDA). Oh ya.. tak lupa untuk MC dibawakan oleh saudara Machtum. Tak kurang sekitar 150 an orang ibu2 hadir dalam acara ini. Mereka dengan sangat interaktif mendengarkan dan merespon tausiah "Pentingnya ukhuwah dalam merubah kehidupan sosial masyarakat yang berkeadilan" yang di sampaikan oleh Ustadz Beny Amri.
Pembagian santunan diberikan setelah acara i F t H o r j a M a i kepada 100 orang dhuafa. Makanan untuk ifhtor disediakan untuk 150 orang dhuafa yang diadakan oleh Muslimah Peduli. Acara berakhir sekitar pukul 19.00 wib :)
Terima kasih untuk Pak Salim & istri, wakil dari Kampung Muka RW 04 yang sangat kooperatif membantu jalannya acara santunan. Juga untuk mbak Yeti, mbak Ayu, dan 2 mbak lagi..(afwan lupa :D) dari Muslimah Peduli, yang Subhanallah hanya dengan 10 personel akhwat bisa eksis sejak tahun 1999. Semoga bisa jadi pemicu untuk FDA dan organisasi yang laennya yah.. ;)
Semoga acara ini bisa berkelanjutan, tidak hanya dengan menyantunin tapi untuk kedepannya insyaAllah diharapkan ada follow upnya sehingga suatu saat kita bisa mempunyai daerah binaan . Amin.
Tak lupa terimakasih untuk dukungan bantuan dana dan pakaian layak pakai dari temen2 semua.. semoga bermanfaat untuk sodara2 kita :) dan dibalas dengan limpahan berkah dan cinta dari Allah Swt. Amin...
en Be: untuk dokumentasi semua acara nyusul yah.. :D
**meraih indahnya fajar ramadhan** ~ 10:38 AM
Lelaki Kecil di Balik Jendela Wednesday, October 27, 2004
Ramadhan datang lagi, berarti akan banyak para dermawan yang datang ke perkampungan kumuh tempat aku tinggal. Minggu lalu suasana di perkampungan kumuh kami dipenuhi oleh hiruk pikuk ibu-ibu pengajian yang datang untuk mengadakan bakti sosial menjual sembako murah, baju-baju bekas yang masih layak pakai. Ibu-ibu yang berpakaian bagus-bagus itu sepertinya tidak kuat menahan bau sampah dan lalat yang menyambut kedatangan mereka. Sesekali mereka menutup hidung dan menepis lalat-lalat yang menggerumuti. Inilah kehidupan kami. Tentu saja berbeda dengan rumah ibu-ibu yang besar dan rapi.
Rumah kami adalah rumah-rumah dari seng-seng bekas yang disusun menjadi dinding, pintu dan atap di pinggiran kota Jakarta. Di depan perkampungan kami dipenuhi gerobak-gerobak sampah sehingga lalat-lalat yang gemuk berterbangan di mana-mana.
Ramadhan kali ini aku tidak bisa ikut antrian karena telapak kakiku terkena pecahan kaca yang sudah berkarat saat memulung bersama bapak, hingga kakiku bengkak. Tapi aku tetap berpuasa, aku hanya bisa duduk di balik jendela seng tanpa kaca yang sengaja dibuat bapak agar ada udara masuk. Ini adalah satu-satunya jendela di rumahku. Aku suka sekali duduk disini. Aku perhatikan ibu-ibu itu ramah-ramah dan semangat sekali melayani pembeli. Aku perhatikan juga adik-adikku yang sibuk ikut-ikutan memilih baju-baju yang dijual dengan harga Rp.500 - Rp.1000, baju untuk lebaran, kata emak.
Tadi aku beri adik-adikku uang Rp. 3000 agar mereka bisa memilih baju-baju yang disukainya. Adik-adikku tertawa bahagia. "horeee ... aku punya baju lebaran," begitu riangnya.
Di perkampungan kami semuanya adalah pemulung, tidak ada yang mengemis. Kata bapakku, tangan diatas lebih baik daripada tangan di bawah, jadi kami kerja apa saja asal halal. Walaupun sebetulnya bapak tidak ingin aku ikut-ikutan memulung, tapi aku tidak tega melihat bapak yang semakin hari semakin kurus karena sakit batuknya yang tak kunjung sembuh.
Sewaktu aku harus putus sekolah hanya sampai kelas 4 SD, bapak menangis meminta maaf dan memelukku, bapak tidak mampu membiayai sekolahku, tidak apa, aku akan belajar sendiri, walapun aku merasa sangat sedih sekali. Umurku sekarang 13 tahun, aku suka membaca dan Alhamdulillah, bang Hasan, yang punya kios majalah di depan gang sering berbaik hati membolehkan aku membaca majalah dan buku-buku di kiosnya. Kata bang hasan, kalau banyak membaca buku yang isinya bagus, nanti bisa cepat pintar. "Aku mauuu sekali jadi orang pintar ...!!"
Bila aku bisa sekolah tinggi dan punya rezeki banyak aku ingin seperti Rasulullah yang sangat dermawan, yang kata bapakku, Rasulullah bersedekah di bulan ramadhan seperti angin yang berhembus, terus menerus tiada henti. Bapak sering bercerita tentang Rasulullah dan bapak amat penolong. Itulah yang membuat bapak disegani oleh tetangga-tetangga disini, karena bapak suka bersedekah dengan tenaganya. Bapak bilang, walaupun tidak punya uang bukan berarti kita tidak bisa bersedekah. Kita bisa Bantu-bantu apa saja walau sama-sama kesusahan.
Ah bapak, aku suka menangis diam-diam dalam shalatku dan berdoa selalu untuk bapak dan emak agar mereka diberi kesabaran.
Minggu pagi ini ada lagi yang datang, kakak-kakak yang masih muda dan ramah-ramah juga. Menurut bapak, mereka dari kelompok sosial yang beberapa diantaranya adalah dokter-dokter yang baru lulus, kali ini mereka memberi kami bingkisan lebaran, buku-buku bacaan, pembagian makanan bergizi dan kami pun semua diperiksa kesehatan oleh kakak-kakak dokter yang amat baik hati. Aku tetap hanya bisa melihatnya dari jendela rumahku, tiba-tiba ada dua orang kakak dokter yang berbaju putih masuk ke rumahku, katanya dia diberitahu adikku bahwa ada yang sakit di dalam, dan aku diperiksa, diberi obat, diajak mengobrol dan diberi buku-buku. Banyak sekali.
Terimakasih ya Allah, setelah itu mereka mengumpulkan anak-anak dan bercerita tentang kasih sayang Allah, Rasulullah dan banyak lagi, ada juga yang mengajari membaca dan mengaji. Dan akhirnya acara selesai, mereka pamit pulang. Ah, seandainya ini bisa berlanjut tidak saja di bulan ramadhan, ingin rasanya aku teriakan ke kakak-kakak di luar bahwa kami ingin belajar. Apakah kakak punya waktu untuk mengajari kami membaca, menulis, mengaji, berhitung dan sebagainya? Kami tidak mengharap untuk diberi bingkisan atau apa pun. Tapi kami ingin belajar. Sekolah terlalu mahal untuk kami. Tapi lidahku kelu, tidak bicara apa pun sampai rombongan mereka pergi.
Selalu saja mereka datang untuk kemudian pergi, dan entah kapan lagi datang kembali, ramadhan tahun depankah? Kenapa harus menunggu ramadhan tahun depan? Kami khawatir, ramadhan tahun depan perkampungan kami sudah digusur dan dibuldozer. Dan kami khawatir, di bulan-bulan lainnya, akan datang kembali kakak-kakak yang memberikan makanan, uang, mengajar kami membaca tapi setelah itu kami harus ikut mereka bernyanyi-nyanyi di gereja. Bapak marah besar dengan orang-orang itu. Sehingga sekarang mereka tidak berani lagi ke rumah-rumah seng kami.
Dari aku, kami, anak-anak pemulung yang punya semangat belajar. Tapi hanya bisa memandangi gedung-gedung sekolah tanpa bisa memasuki kelas-kelasnya. Adakah yang peduli untuk berbagi?.
12 Ramadhan 1425 H,
@dini auliya
www.eramuslim.com
**meraih indahnya fajar ramadhan** ~ 1:52 PM
|
f d a
Forum Dakwah Al-Falah dibentuk tanggal 21-22
April 2001 di Cibubur dan diresmikan oleh yayasan/mahad Al Falah bulan
Desember 2001. Keanggotaan organisasi FDA meliputi mahasiswa mahad, pengurus
mahad, alumni dan masyarakat sekitar.
Pembina FDA: Ust. Ahmad Aldry, Lc ketua FDA : Ali Saptono
Masjid Al-Falah
Jl. Bendungan Hilir Raya No 44
Jakarta Pusat 5708633, 5727978
sekapur sirih
Alhamdulillah, fajarramadhan . blogspot . com telah dapat terealisasikan. Blog ini merupakan sarana dakwah, informasi, silaturahmi dan sebagai wadah sosialisasi program-program fajar ramadhan.
Dakwah adalah kewajiban setiap umat muslim, untuk itu kami berharap partisipasi sahabat-sahabat sekalian untuk aktif berpartisipasi mengisi blog ini dengan hal-hal yang manfaat demi kelancaran dakwah
Kami menerima partisipasi sahabat-sahabat sekalian berupa :
Artikel, pertanyaan seputar islam/ramadhan ( yang nantinya akan dijawab oleh tim assatid Alfalah ), serta kritik dan saran dapat disampaikan melalui tYo / diNi
ceritanya...
H o M e
hallo
[ **...isi buku tamu yuukk...** ]
[ **...mo liat yg udah ngisii??...**
]
-ali- anna - anto - deni -dini - - fattah - iman - liana - machtum - novi - - rhini - siswantoro - tohirin - tyo- - ulla - upi herlina -
kesaan pesaan
archieve
:: October 2004 ::
:: November 2004 ::
:: December 2004 ::
|